Banjarnegara – Pasca terjadinya bencana longsor di Dusun Situkung, Kecamatan Pandanarum, BAZNAS Kabupaten Banjarnegara bergerak cepat mendukung upaya pemulihan melalui pembangunan talud pengaman di lokasi tersebut. Dukungan ini diwujudkan dalam bentuk pendanaan sebesar Rp228.000.000 sebagai bagian dari program kemaslahatan serta mitigasi bencana yang berorientasi pada perlindungan masyarakat.
Pembangunan talud ini merupakan kebutuhan mendesak untuk memperkuat struktur tanah dan mencegah potensi longsor susulan yang dapat membahayakan keselamatan warga. Langkah tersebut sekaligus menegaskan komitmen BAZNAS dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat terdampak bencana secara berkelanjutan.
Kegiatan peninjauan lapangan dilaksanakan bersama instansi terkait, antara lain:
-
Kepala BPBD Banjarnegara, Aji Piluroso,
-
Perwakilan DPKPLH,
-
Perwakilan Dinas PUPR,
-
serta unsur pemerintah kecamatan dan desa.
Sinergi lintas lembaga ini menunjukkan komitmen bersama dalam mendukung percepatan pemulihan pascabencana serta memperkuat upaya mitigasi di wilayah rawan bencana.
Ketua BAZNAS Kabupaten Banjarnegara, H. Sutedjo Slamet Utomo, memberikan arahan terkait pemanfaatan dana bantuan tersebut. Beliau menekankan bahwa dana yang disalurkan harus digunakan secara benar, tepat sasaran, dan sesuai ketentuan.
“Dana ini merupakan amanah dari para muzakki. Pastikan digunakan dengan baik dan jangan sampai terjadi penyimpangan,” tegasnya.
Melalui dukungan pendanaan sebesar Rp228.000.000, pembangunan talud diharapkan dapat memberikan perlindungan jangka panjang bagi masyarakat Dusun Situkung serta menurunkan risiko bencana pada masa mendatang.
BAZNAS Kabupaten Banjarnegara berkomitmen untuk terus bersinergi dengan berbagai pihak dalam menghadirkan manfaat yang lebih luas melalui program kemaslahatan dan penanggulangan bencana demi mewujudkan keselamatan serta kesejahteraan masyarakat.
05/12/2025 | Kontributor: baznasbna
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Banjarnegara menegaskan komitmennya untuk memasuki era zakat 4.0 dengan mengadopsi teknologi kecerdasan buatan (AI) dan memperkuat kanal donasi digital. Komitmen ini dibawa pulang dari Rakernis Transformasi Digital & Zakat Tech Mini Expo 2025 yang diselenggarakan oleh BAZNAS RI di Jakarta pada 26–27 November 2025.
BAZNAS Banjarnegara diwakili langsung oleh Drs. H. Budiyanto, M.Pd (Wakil Ketua III) dan Haris Tri Windiarto, S.Kom (Staff IT).
Misi BAZNAS Banjarnegara: Zakat 3 Aman dan Layanan Digital Prima
Wakil Ketua III, Drs. H. Budiyanto, M.Pd, menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat krusial untuk memastikan BAZNAS Banjarnegara selalu berada di garis depan dalam hal transparansi dan akuntabilitas.
"Transformasi digital bukan lagi pilihan, melainkan keharusan mutlak. Kami berkomitmen untuk mewujudkan tata kelola zakat yang profesional, akuntabel, dan berpegang teguh pada prinsip 3 Aman—Aman Syar’i, Aman Regulasi, dan Aman NKRI—melalui adopsi teknologi terkini," ujar beliau.
Tiga Inovasi Kunci yang Siap Diadopsi
Beberapa materi utama yang menjadi fokus perhatian tim BAZNAS Banjarnegara meliputi:
1. Modernisasi SIMBA untuk Akuntabilitas Penuh
Dalam sesi peluncuran, BAZNAS RI secara resmi memperkenalkan Modernisasi SIMBA (New SIMBA). Sistem ini menggunakan Cloud Computing dan Arsitektur Mikroservis untuk menjamin keamanan data yang kuat, skalabilitas tinggi, dan pelaporan yang lebih cepat dan tangguh.
Bagi Muzakki Banjarnegara, ini berarti laporan zakat akan semakin transparan dan akuntabel.
2. Pemanfaatan AI untuk Layanan Muzakki Personal
BAZNAS Banjarnegara siap mengkaji adopsi Agentic AI yang diperkenalkan oleh pakar dari Snowflake dan Google. Teknologi ini akan digunakan untuk:
-
Menganalisis pola donasi Muzakki.
-
Memberikan rekomendasi program donasi yang sangat personal, layaknya rekomendasi film di Netflix, sehingga donasi tepat sasaran dan sesuai minat Muzakki.
-
Penggunaan BAZNAS Policy Assistant (alat AI berbasis RAG dari DKID) untuk memastikan staf dapat memberikan jawaban cepat dan akurat mengenai kebijakan zakat kepada masyarakat.
3. Penguatan Digital Fundraising: Donasi Instan Via Chatbot
Dalam sesi talkshow bersama CEO Malakatech, Hamdan, M.Kom., MCP., MCDMA, tim Banjarnegara mempelajari strategi penguatan dana digital. Inovasi yang akan menjadi prioritas adalah:
-
Live Fundraising: Pemanfaatan siaran langsung digital, terutama di momen penting seperti Ramadhan atau saat terjadi bencana.
-
WhatsApp Chatbot: Pengembangan saluran donasi instan melalui WhatsApp, yang memungkinkan Muzakki dapat memilih program, membayar via QRIS, dan menerima laporan otomatis dengan mudah dan cepat.
Integrasi Data Nasional Melalui PINTER ZAWAIS
Selain itu, BAZNAS Banjarnegara juga mempersiapkan infrastruktur data untuk mendukung kolaborasi dengan Bank Indonesia dalam pengembangan Pusat Data ZISWAF Terintegrasi (PINTER ZAWAIS). Integrasi ini bertujuan untuk sentralisasi data SIMZAT, SIWAK, dan SIMBA secara nasional, yang akan membawa tata kelola zakat ke tingkat akuntabilitas tertinggi.
Haris Tri Windiarto, S.Kom menambahkan, "Investasi pada teknologi ini adalah investasi jangka panjang untuk kemudahan masyarakat Banjarnegara dalam menunaikan zakat. Kami akan segera menindaklanjuti dan mengimplementasikan poin-poin kunci dari Rakernis ini."
Mari Berzakat Digital: BAZNAS Kabupaten Banjarnegara mengajak seluruh masyarakat untuk menyalurkan Zakat, Infak, dan Sedekah melalui kanal digital resmi kami, demi kemudahan dan dampak yang lebih luas.
27/11/2025 | Kontributor: baznasbna
Banjarnegara — Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI melaksanakan kunjungan kerja ke Kabupaten Banjarnegara pada Selasa (25/10/2025) dalam rangka meninjau kondisi bencana tanah longsor yang terjadi di wilayah Kecamatan Pandanarum. Kunjungan ini bertujuan memastikan respons cepat dan dukungan optimal kepada para penyintas bencana.
Usai melakukan pengecekan lapangan dan berkoordinasi dengan tim respons BAZNAS, rombongan BAZNAS RI melanjutkan agenda dengan berkunjung ke Kantor BAZNAS Kabupaten Banjarnegara. Kedatangan tersebut disambut oleh jajaran pimpinan BAZNAS Banjarnegara.
Dalam sesi diskusi, kedua belah pihak membahas berbagai hal strategis, terutama terkait penguatan strategi pengumpulan zakat, infak, dan sedekah (ZIS), peningkatan layanan muzaki, serta inovasi program yang lebih berdampak bagi mustahik di Banjarnegara. BAZNAS RI memberikan sejumlah masukan sekaligus apresiasi atas kinerja dan program yang telah berjalan selama ini.
Kunjungan ini diharapkan semakin mempererat koordinasi serta meningkatkan sinergi antara BAZNAS RI dan BAZNAS Kabupaten Banjarnegara, baik dalam penanganan bencana maupun optimalisasi penghimpunan ZIS untuk kesejahteraan umat.
25/11/2025 | Kontributor: baznasbna
Banjarnegara, 24 November 2025 — Dalam momentum peringatan Hari Guru Nasional, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Banjarnegara menyalurkan bantuan pendidikan untuk bulan November 2025. Kegiatan ini menjadi bentuk komitmen BAZNAS dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan sekaligus mengapresiasi peran penting para guru dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
Total bantuan yang disalurkan mencapai Rp294.750.000, dengan rincian sebagai berikut:
1. Bantuan untuk Guru – Rp152.750.000
Bantuan ini diberikan sebagai wujud penghargaan kepada para guru yang selama ini berdedikasi mendidik generasi penerus, khususnya mereka yang berasal dari keluarga kurang mampu atau menghadapi kondisi ekonomi sulit. Penyaluran ini dipandang semakin bermakna karena bertepatan dengan peringatan Hari Guru Nasional.
2. Bantuan untuk Siswa SD dan MAN Berprestasi dari Keluarga Kurang Mampu – Rp142.000.000
Bantuan ini ditujukan bagi siswa berprestasi yang membutuhkan dukungan agar tetap bisa melanjutkan pendidikan tanpa hambatan ekonomi. Program ini menjadi langkah berkelanjutan BAZNAS Banjarnegara dalam memfasilitasi tumbuhnya generasi cerdas dan berakhlak mulia.
Wakil Ketua 1 BAZNAS Kabupaten Banjarnegara, Ibu Hj. Nurul Aini, SH, MM, mewakili Ketua BAZNAS, menyampaikan bahwa penyaluran bantuan pendidikan merupakan amanah dari para muzakki sekaligus bukti nyata kepedulian BAZNAS terhadap masyarakat, khususnya dalam sektor pendidikan.
“Penyaluran bantuan ini adalah implementasi amanah para muzakki dan bentuk kontribusi nyata BAZNAS dalam memajukan pendidikan. Momentum Hari Guru ini sangat tepat untuk mengapresiasi peran guru serta memastikan siswa dapat terus belajar dengan baik,” ujarnya.
BAZNAS Kabupaten Banjarnegara berharap bantuan ini dapat meningkatkan semangat para guru dalam menjalankan tugas mulia, serta memperkuat motivasi siswa berprestasi untuk terus meraih cita-cita.
24/11/2025 | Kontributor: baznasbna
BAZNAS Kabupaten Banjarnegara membuka pendaftaran Sunat Massal Gratis 2025 dengan tema “Anak Hebat, Berani Sunat”. Program ini disiapkan untuk membantu keluarga mustahik dengan kuota 75 peserta.
Peserta akan mendapatkan fasilitas sarung, kopiah, sandal, tas sekolah, baju koko, celana dalam sunat, uang saku, serta makan untuk dua orang.
Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui tautan resmi berikut:
Selain itu, pendaftaran juga bisa dilakukan dengan menyerahkan berkas langsung ke Kantor BAZNAS Kabupaten Banjarnegara (belakang Kantor Bupati Banjarnegara, selatan gedung MPP).
Syarat pendaftaran:
-
Fotokopi KK dan KTP orang tua
-
SKTM dari kelurahan/desa
Pelaksanaan sunat: Rabu, 24 Desember 2025
Batas pengumpulan berkas: Rabu, 17 Desember 2025
Informasi lebih lanjut dapat menghubungi 0851-1701-2311.
BAZNAS Banjarnegara mengajak masyarakat untuk segera mendaftarkan putra-putranya dan memanfaatkan layanan sunat massal gratis ini.
10/11/2025 | Kontributor: baznasbna
Berita Terbaru
Peran BAZNAS Banjarnegara dalam Pembangunan Talud di Pandanarum Pasca Longsor di Dusun Situkung
Banjarnegara – Pasca terjadinya bencana longsor di Dusun Situkung, Kecamatan Pandanarum, BAZNAS Kabupaten Banjarnegara bergerak cepat mendukung upaya pemulihan melalui pembangunan talud pengaman di lokasi tersebut. Dukungan ini diwujudkan dalam bentuk pendanaan sebesar Rp228.000.000 sebagai bagian dari program kemaslahatan serta mitigasi bencana yang berorientasi pada perlindungan masyarakat.
Pembangunan talud ini merupakan kebutuhan mendesak untuk memperkuat struktur tanah dan mencegah potensi longsor susulan yang dapat membahayakan keselamatan warga. Langkah tersebut sekaligus menegaskan komitmen BAZNAS dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat terdampak bencana secara berkelanjutan.
Kegiatan peninjauan lapangan dilaksanakan bersama instansi terkait, antara lain:
Kepala BPBD Banjarnegara, Aji Piluroso,
Perwakilan DPKPLH,
Perwakilan Dinas PUPR,
serta unsur pemerintah kecamatan dan desa.
Sinergi lintas lembaga ini menunjukkan komitmen bersama dalam mendukung percepatan pemulihan pascabencana serta memperkuat upaya mitigasi di wilayah rawan bencana.
Ketua BAZNAS Kabupaten Banjarnegara, H. Sutedjo Slamet Utomo, memberikan arahan terkait pemanfaatan dana bantuan tersebut. Beliau menekankan bahwa dana yang disalurkan harus digunakan secara benar, tepat sasaran, dan sesuai ketentuan. “Dana ini merupakan amanah dari para muzakki. Pastikan digunakan dengan baik dan jangan sampai terjadi penyimpangan,” tegasnya.
Melalui dukungan pendanaan sebesar Rp228.000.000, pembangunan talud diharapkan dapat memberikan perlindungan jangka panjang bagi masyarakat Dusun Situkung serta menurunkan risiko bencana pada masa mendatang.
BAZNAS Kabupaten Banjarnegara berkomitmen untuk terus bersinergi dengan berbagai pihak dalam menghadirkan manfaat yang lebih luas melalui program kemaslahatan dan penanggulangan bencana demi mewujudkan keselamatan serta kesejahteraan masyarakat.
BERITA05/12/2025 | baznasbna
BAZNAS Banjarnegara Siap Terapkan Teknologi Mutakhir: Hadiri Rakernis Nasional, Fokus pada AI dan Digital Fundraising
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Banjarnegara menegaskan komitmennya untuk memasuki era zakat 4.0 dengan mengadopsi teknologi kecerdasan buatan (AI) dan memperkuat kanal donasi digital. Komitmen ini dibawa pulang dari Rakernis Transformasi Digital & Zakat Tech Mini Expo 2025 yang diselenggarakan oleh BAZNAS RI di Jakarta pada 26–27 November 2025.
BAZNAS Banjarnegara diwakili langsung oleh Drs. H. Budiyanto, M.Pd (Wakil Ketua III) dan Haris Tri Windiarto, S.Kom (Staff IT).
Misi BAZNAS Banjarnegara: Zakat 3 Aman dan Layanan Digital Prima
Wakil Ketua III, Drs. H. Budiyanto, M.Pd, menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat krusial untuk memastikan BAZNAS Banjarnegara selalu berada di garis depan dalam hal transparansi dan akuntabilitas.
"Transformasi digital bukan lagi pilihan, melainkan keharusan mutlak. Kami berkomitmen untuk mewujudkan tata kelola zakat yang profesional, akuntabel, dan berpegang teguh pada prinsip 3 Aman—Aman Syar’i, Aman Regulasi, dan Aman NKRI—melalui adopsi teknologi terkini," ujar beliau.
Tiga Inovasi Kunci yang Siap Diadopsi
Beberapa materi utama yang menjadi fokus perhatian tim BAZNAS Banjarnegara meliputi:
1. Modernisasi SIMBA untuk Akuntabilitas Penuh
Dalam sesi peluncuran, BAZNAS RI secara resmi memperkenalkan Modernisasi SIMBA (New SIMBA). Sistem ini menggunakan Cloud Computing dan Arsitektur Mikroservis untuk menjamin keamanan data yang kuat, skalabilitas tinggi, dan pelaporan yang lebih cepat dan tangguh.
Bagi Muzakki Banjarnegara, ini berarti laporan zakat akan semakin transparan dan akuntabel.
2. Pemanfaatan AI untuk Layanan Muzakki Personal
BAZNAS Banjarnegara siap mengkaji adopsi Agentic AI yang diperkenalkan oleh pakar dari Snowflake dan Google. Teknologi ini akan digunakan untuk:
Menganalisis pola donasi Muzakki.
Memberikan rekomendasi program donasi yang sangat personal, layaknya rekomendasi film di Netflix, sehingga donasi tepat sasaran dan sesuai minat Muzakki.
Penggunaan BAZNAS Policy Assistant (alat AI berbasis RAG dari DKID) untuk memastikan staf dapat memberikan jawaban cepat dan akurat mengenai kebijakan zakat kepada masyarakat.
3. Penguatan Digital Fundraising: Donasi Instan Via Chatbot
Dalam sesi talkshow bersama CEO Malakatech, Hamdan, M.Kom., MCP., MCDMA, tim Banjarnegara mempelajari strategi penguatan dana digital. Inovasi yang akan menjadi prioritas adalah:
Live Fundraising: Pemanfaatan siaran langsung digital, terutama di momen penting seperti Ramadhan atau saat terjadi bencana.
WhatsApp Chatbot: Pengembangan saluran donasi instan melalui WhatsApp, yang memungkinkan Muzakki dapat memilih program, membayar via QRIS, dan menerima laporan otomatis dengan mudah dan cepat.
Integrasi Data Nasional Melalui PINTER ZAWAIS
Selain itu, BAZNAS Banjarnegara juga mempersiapkan infrastruktur data untuk mendukung kolaborasi dengan Bank Indonesia dalam pengembangan Pusat Data ZISWAF Terintegrasi (PINTER ZAWAIS). Integrasi ini bertujuan untuk sentralisasi data SIMZAT, SIWAK, dan SIMBA secara nasional, yang akan membawa tata kelola zakat ke tingkat akuntabilitas tertinggi.
Haris Tri Windiarto, S.Kom menambahkan, "Investasi pada teknologi ini adalah investasi jangka panjang untuk kemudahan masyarakat Banjarnegara dalam menunaikan zakat. Kami akan segera menindaklanjuti dan mengimplementasikan poin-poin kunci dari Rakernis ini."
Mari Berzakat Digital: BAZNAS Kabupaten Banjarnegara mengajak seluruh masyarakat untuk menyalurkan Zakat, Infak, dan Sedekah melalui kanal digital resmi kami, demi kemudahan dan dampak yang lebih luas.
BERITA27/11/2025 | baznasbna
BAZNAS RI Kunjungi BAZNAS Banjarnegara, Bahas Penanganan Bencana dan Strategi Pengumpulan
Banjarnegara — Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI melaksanakan kunjungan kerja ke Kabupaten Banjarnegara pada Selasa (25/10/2025) dalam rangka meninjau kondisi bencana tanah longsor yang terjadi di wilayah Kecamatan Pandanarum. Kunjungan ini bertujuan memastikan respons cepat dan dukungan optimal kepada para penyintas bencana.
Usai melakukan pengecekan lapangan dan berkoordinasi dengan tim respons BAZNAS, rombongan BAZNAS RI melanjutkan agenda dengan berkunjung ke Kantor BAZNAS Kabupaten Banjarnegara. Kedatangan tersebut disambut oleh jajaran pimpinan BAZNAS Banjarnegara.
Dalam sesi diskusi, kedua belah pihak membahas berbagai hal strategis, terutama terkait penguatan strategi pengumpulan zakat, infak, dan sedekah (ZIS), peningkatan layanan muzaki, serta inovasi program yang lebih berdampak bagi mustahik di Banjarnegara. BAZNAS RI memberikan sejumlah masukan sekaligus apresiasi atas kinerja dan program yang telah berjalan selama ini.
Kunjungan ini diharapkan semakin mempererat koordinasi serta meningkatkan sinergi antara BAZNAS RI dan BAZNAS Kabupaten Banjarnegara, baik dalam penanganan bencana maupun optimalisasi penghimpunan ZIS untuk kesejahteraan umat.
BERITA25/11/2025 | baznasbna
BAZNAS Banjarnegara Salurkan Bantuan Pendidikan November 2025, Spesial Memperingati Hari Guru
Banjarnegara, 24 November 2025 — Dalam momentum peringatan Hari Guru Nasional, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Banjarnegara menyalurkan bantuan pendidikan untuk bulan November 2025. Kegiatan ini menjadi bentuk komitmen BAZNAS dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan sekaligus mengapresiasi peran penting para guru dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
Total bantuan yang disalurkan mencapai Rp294.750.000, dengan rincian sebagai berikut:
1. Bantuan untuk Guru – Rp152.750.000
Bantuan ini diberikan sebagai wujud penghargaan kepada para guru yang selama ini berdedikasi mendidik generasi penerus, khususnya mereka yang berasal dari keluarga kurang mampu atau menghadapi kondisi ekonomi sulit. Penyaluran ini dipandang semakin bermakna karena bertepatan dengan peringatan Hari Guru Nasional.
2. Bantuan untuk Siswa SD dan MAN Berprestasi dari Keluarga Kurang Mampu – Rp142.000.000
Bantuan ini ditujukan bagi siswa berprestasi yang membutuhkan dukungan agar tetap bisa melanjutkan pendidikan tanpa hambatan ekonomi. Program ini menjadi langkah berkelanjutan BAZNAS Banjarnegara dalam memfasilitasi tumbuhnya generasi cerdas dan berakhlak mulia.
Wakil Ketua 1 BAZNAS Kabupaten Banjarnegara, Ibu Hj. Nurul Aini, SH, MM, mewakili Ketua BAZNAS, menyampaikan bahwa penyaluran bantuan pendidikan merupakan amanah dari para muzakki sekaligus bukti nyata kepedulian BAZNAS terhadap masyarakat, khususnya dalam sektor pendidikan.
“Penyaluran bantuan ini adalah implementasi amanah para muzakki dan bentuk kontribusi nyata BAZNAS dalam memajukan pendidikan. Momentum Hari Guru ini sangat tepat untuk mengapresiasi peran guru serta memastikan siswa dapat terus belajar dengan baik,” ujarnya.
BAZNAS Kabupaten Banjarnegara berharap bantuan ini dapat meningkatkan semangat para guru dalam menjalankan tugas mulia, serta memperkuat motivasi siswa berprestasi untuk terus meraih cita-cita.
BERITA24/11/2025 | baznasbna
BAZNAS Banjarnegara Buka Pendaftaran Sunat Massal Gratis 2025
BAZNAS Kabupaten Banjarnegara membuka pendaftaran Sunat Massal Gratis 2025 dengan tema “Anak Hebat, Berani Sunat”. Program ini disiapkan untuk membantu keluarga mustahik dengan kuota 75 peserta.
Peserta akan mendapatkan fasilitas sarung, kopiah, sandal, tas sekolah, baju koko, celana dalam sunat, uang saku, serta makan untuk dua orang. Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui tautan resmi berikut:
https://bazn.as/formsunat
Selain itu, pendaftaran juga bisa dilakukan dengan menyerahkan berkas langsung ke Kantor BAZNAS Kabupaten Banjarnegara (belakang Kantor Bupati Banjarnegara, selatan gedung MPP).
Syarat pendaftaran:
Fotokopi KK dan KTP orang tua
SKTM dari kelurahan/desa
Pelaksanaan sunat: Rabu, 24 Desember 2025 Batas pengumpulan berkas: Rabu, 17 Desember 2025
Informasi lebih lanjut dapat menghubungi 0851-1701-2311.
BAZNAS Banjarnegara mengajak masyarakat untuk segera mendaftarkan putra-putranya dan memanfaatkan layanan sunat massal gratis ini.
BERITA10/11/2025 | baznasbna
Sinergi BAZNAS Jawa Tengah 2025 Rakorda Digelar di Bandungan, Semarang
Badan Amil Zakat (BAZNAS) Jawa Tengah menyelenggarakan Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) di Hotel Grand Persada, Bandungan, Kabupaten Semarang. Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua BAZNAS RI Prof. Noor Achmad, para pejabat pusat, pimpinan BAZNAS provinsi, serta seluruh perwakilan dari 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah.
Bupati Semarang, Ngesti Nugraha Esha, dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Asisten Sekda Kabupaten Semarang, Budi Santoso, menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh tamu. “Kami merasa terhormat dipercaya menjadi tuan rumah. Semoga Rakorda ini menghasilkan BAZNAS yang semakin kokoh, transparan, dan bermanfaat. Kami mengharapkan gagasan-gagasan baru yang inovatif dan efektif muncul dari forum ini,” ujarnya.
Ketua BAZNAS Jawa Tengah, Kyai Ahmad Daroji, mengajak agar program-program inovatif terus dikembangkan demi mendukung tugas pemerintah. Ia menargetkan penghimpunan BAZNAS di Jawa Tengah pada 2026 mencapai angka Rp 500 miliar, sebagai peningkatan dari capaian tahun sebelumnya.
Sementara itu, Prof. Noor Achmad, selaku Ketua BAZNAS RI, dalam pidato pembukaan menekankan pentingnya inovasi dalam manajemen dan pelaksanaan program zakat. “Ke depan, BAZNAS harus semakin berani berinovasi — kolaborasi dan eksekusi adalah kuncinya,” katanya. Dia juga mendorong penguatan manajemen, sumber daya manusia, infrastuktur digital, serta jaringan, termasuk penegasan target penghimpunan. Ia berharap sistem “off-balanced” dapat bertransformasi menjadi “on-balanced”, serta mendorong percepatan pembentukan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di desa dan masjid.
Rakorda ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkokoh tekad bersama yang sebelumnya telah digagas pada Rakornas. Penguatan aspek pengelolaan, SDM, infrastruktur, digitalisasi, dan jaringan dianggap krusial, agar target yang telah ditetapkan dapat tercapai secara efektif.
BERITA21/10/2025 | baznasbna
MILAD SIMBA BAZNAS
13 tahun yang lalu, SIMBA lahir sebagai jawaban atas kebutuhan pengelolaan zakat yang modern, transparan, dan akuntabel. Dari awal perjalanan yang sederhana hingga kini menjadi pusat data zakat nasional, SIMBA telah tumbuh bersama para amil di seluruh Indonesia.
Setiap fitur yang dikembangkan bukan sekadar teknologi, tetapi ikhtiar untuk memudahkan para amil, melayani muzaki dengan lebih baik, serta memastikan penyaluran zakat sampai kepada mustahik yang berhak.
Di usia ke-13 tahun ini, SIMBA tidak hanya menjadi aplikasi, melainkan simbol transformasi digital zakat di Indonesia. Selamat milad SIMBA ????
BERITA04/10/2025 | baznasbna
BAZNAS Banjarnegara Audiensi dengan Bupati, Dukung Pengentasan Kemiskinan
BANJARNEGARA – Jajaran Pengurus Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Banjarnegara melakukan audiensi dengan Bupati Banjarnegara dr. Amalia Desiana di Pringgitan Rumah Dinas Bupati, Senin (22/9/2025). Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan BAZNAS dalam upaya menekan angka kemiskinan serta mendukung pembangunan berkelanjutan di Banjarnegara.
Dalam audiensi tersebut, Bupati Banjarnegara didampingi oleh Sekretaris Daerah Drs. Indarto M.Si, Kepala Baperlitbang, serta Kepala DPPKAD. Bupati menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada BAZNAS atas kiprah dan kontribusinya selama ini. Menurutnya, optimalisasi pengelolaan zakat, infak, dan sedekah yang dilakukan BAZNAS telah memberikan dampak nyata, baik melalui bantuan sosial, pemberdayaan ekonomi, maupun program kesehatan dan pendidikan bagi masyarakat kurang mampu.
“Peran BAZNAS sangat strategis dalam mendukung program-program pemerintah daerah. Kami melihat BAZNAS tidak hanya hadir sebagai lembaga pengelola zakat, tetapi juga sebagai mitra penting dalam mempercepat penurunan angka kemiskinan. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Banjarnegara berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh terhadap setiap langkah yang dilakukan BAZNAS,” tegas Bupati.
Lebih lanjut, Bupati menekankan bahwa penanggulangan kemiskinan merupakan salah satu prioritas utama pembangunan daerah. Sinergi antara pemerintah daerah dengan lembaga non-pemerintah seperti BAZNAS diharapkan dapat menghadirkan program-program yang lebih tepat sasaran, berkelanjutan, serta mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, jajaran BAZNAS Banjarnegara dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan laporan mengenai program yang telah berjalan, termasuk inovasi dalam pendistribusian dan pendayagunaan dana zakat. BAZNAS menegaskan kesiapannya untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah, sekaligus berkomitmen memperluas jangkauan layanan bagi masyarakat yang membutuhkan.
Audiensi ini diharapkan dapat memperkokoh kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Banjarnegara dan BAZNAS, sehingga zakat, infak, dan sedekah dapat menjadi instrumen yang semakin efektif dalam mendukung program-program pembangunan, khususnya pengentasan kemiskinan di Banjarnegara.
BERITA22/09/2025 | baznasbna
BAZNAS Kabupaten Banjarnegara Raih Penghargaan di BAZNAS Awards 2025
Alhamdulillah, BAZNAS Kabupaten Banjarnegara berhasil meraih Penghargaan BAZNAS Awards 2025 pada kategori BAZNAS Kabupaten/Kota Koordinator Aplikasi Menara Masjid Teraktif, tepatnya di Sub Kategori Wilayah Barat. ????
Acara penganugerahan ini digelar bersamaan dengan RAKORNAS BAZNAS Tahun 2025, bertempat di Hotel Mercure Ancol, Jl. Pantai Indah, Ancol, Jakarta Baycity, Jakarta Utara, DKI Jakarta 14430.
Dalam kesempatan tersebut, Drs. H. Budiyanto, M.Pd, selaku Wakil Ketua III BAZNAS Kabupaten Banjarnegara, hadir secara langsung mewakili lembaga.
Penghargaan ini menjadi bukti nyata komitmen BAZNAS Kabupaten Banjarnegara dalam mendukung pemanfaatan teknologi digital melalui aplikasi Menara Masjid, sekaligus semangat untuk terus meningkatkan pelayanan kepada umat. ????????
Mari bersama kita dukung BAZNAS Kabupaten Banjarnegara untuk terus berinovasi dalam mengelola zakat, infak, dan sedekah demi kesejahteraan masyarakat. ????
BERITA28/08/2025 | baznasbna
Baznas Banjarnegara Salurkan Bantuan Gerobak Usaha dalam Rangka HUT ke-80 Provinsi Jawa Tengah
Banjarnegara – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Provinsi Jawa Tengah, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Tengah bekerja sama dengan Baznas Kabupaten Banjarnegara melaksanakan kegiatan penyaluran bantuan gerobak usaha, sekaligus menggelar acara makan bakso dan mie ayam gratis di halaman Kantor Baznas Banjarnegara pada Jumat (22/8/2025).
Pada kesempatan tersebut, BAZNAS menyalurkan sebanyak 200 unit gerobak usaha untuk pelaku UMKM di seluruh Jawa Tengah. Sebanyak lima unit di antaranya diserahkan kepada pelaku usaha kecil di Kabupaten Banjarnegara, yang terdiri dari pedagang bakso, mie ayam, dan soto. Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Ketua Baznas Banjarnegara, H. Sutedjo Slamet Utomo, SH., M.Hum., kepada para penerima manfaat.
Ketua BAZNAS Banjarnegara menyampaikan bahwa penerima bantuan telah melalui tahapan seleksi yang ketat. “Bantuan ini diberikan kepada pedagang kecil yang dinilai layak menerima dukungan. Selain sarana usaha, BAZNAS juga menyediakan pendampingan melalui relawan agar penerima dapat mengembangkan usahanya secara berkelanjutan,” ungkapnya.
Salah satu penerima bantuan, Tomo, pedagang bakso asal Banjarnegara, menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas bantuan tersebut. “Gerobak lama saya sudah tidak layak digunakan. Dengan adanya gerobak baru ini, saya berharap usaha dapat berjalan lebih baik dan memberikan keuntungan yang lebih besar,” ujarnya.
Selain penyerahan bantuan, kegiatan turut dimeriahkan dengan penyediaan hidangan gratis berupa 200 mangkok bakso dan mie ayam bagi pegawai di lingkungan Sekretariat Daerah, tamu undangan, serta masyarakat yang tengah mengakses layanan di Mal Pelayanan Publik (MPP) Banjarnegara. Adapun secara keseluruhan, program makan gratis dalam rangka HUT Jawa Tengah ini mencapai 10.000 porsi yang tersebar di berbagai wilayah Jawa Tengah.
Syla, salah seorang mahasiswa magang di Setda Banjarnegara, mengungkapkan rasa bahagianya dapat ikut menikmati sajian tersebut. “Kegiatan ini sangat bermanfaat, terutama bagi kami mahasiswa magang. Selain membantu secara langsung, juga menghadirkan suasana kebersamaan,” tuturnya.
Melalui kegiatan ini, BAZNAS berharap dapat menumbuhkan semangat kemandirian bagi pelaku usaha kecil serta menghadirkan kebahagiaan bagi masyarakat, sejalan dengan momentum peringatan HUT ke-80 Provinsi Jawa Tengah.
BERITA22/08/2025 | baznasbna
BAZNAS Banjarnegara Salurkan Bantuan Jamban Sehat untuk Tiga Desa
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Banjarnegara menyalurkan bantuan program Jamban Sehat kepada tiga desa di wilayah Kabupaten Banjarnegara. Penyerahan bantuan tersebut dilaksanakan di Aula BAZNAS Kabupaten Banjarnegara pada Jumat (11/7/2025), dengan tujuan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat sekaligus mendukung program pemerintah dalam upaya pengentasan masalah sanitasi.
Adapun desa penerima bantuan antara lain:
Desa Pekandangan, Kecamatan Banjarmangu menerima bantuan sebesar Rp60.000.000.
Desa Paseh, Kecamatan Banjarmangu menerima bantuan sebesar Rp70.000.000.
Desa Twelagiri, Kecamatan Pagedongan menerima bantuan sebesar Rp70.000.000.
Total bantuan yang disalurkan untuk ketiga desa tersebut mencapai Rp200.000.000. Dana tersebut diharapkan dapat digunakan secara optimal untuk pembangunan fasilitas jamban sehat yang layak, sehingga mampu menunjang kehidupan masyarakat desa agar lebih sehat, bersih, dan terbebas dari kebiasaan buang air besar sembarangan.
Dalam sambutannya, Drs. H. Suhardi Achmad, Wakil Ketua II BAZNAS Kabupaten Banjarnegara Bidang Pendistribusian, menyampaikan bahwa program jamban sehat ini merupakan bentuk kepedulian dan sinergi bersama dalam mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera, sehat, dan bermartabat. Beliau juga berharap agar masyarakat dapat menjaga serta merawat fasilitas yang telah dibangun sehingga manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang.
Kepala desa penerima bantuan menyampaikan apresiasi serta ucapan terima kasih atas dukungan yang diberikan. Menurut mereka, program jamban sehat ini sangat penting karena masih ada sebagian warga desa yang belum memiliki fasilitas sanitasi memadai. Dengan adanya bantuan ini, diharapkan angka penyakit yang disebabkan oleh lingkungan tidak sehat dapat ditekan.
Acara penyerahan bantuan berlangsung dengan khidmat dan dihadiri oleh jajaran pengurus BAZNAS Kabupaten Banjarnegara, perwakilan pemerintah desa, serta tokoh masyarakat. Momentum ini juga menjadi pengingat pentingnya kolaborasi antara pemerintah, lembaga, dan masyarakat dalam meningkatkan taraf hidup warga melalui pembangunan sarana prasarana kesehatan dasar.
Dengan adanya program jamban sehat ini, BAZNAS Kabupaten Banjarnegara menegaskan komitmennya untuk terus hadir di tengah masyarakat melalui program-program nyata yang mendukung kesejahteraan bersama.
BERITA11/07/2025 | baznasbna
Baznas Banjarnegara Gelar Sunatan Massal Gratis, Bantu Puluhan Anak Dapat Layanan Kesehatan
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Banjarnegara kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat lewat program sunatan massal yang digelar secara gratis. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa, 2 Juli 2025, bertempat di Gedung Baznas Banjarnegara. Acara ini terselenggara berkat kolaborasi dengan Dinas Kesehatan dan RSUD Hj Anna Lasmanah Banjarnegara.
Ketua Baznas Banjarnegara, Sutedjo Slamet Utomo SH M.Hum, menyampaikan bahwa program sunatan massal merupakan agenda rutin Baznas sebagai bentuk pelayanan sosial kepada masyarakat.
"Pada tahap pertama tahun ini, ada 60 anak dari berbagai wilayah di Banjarnegara yang mengikuti sunatan massal. Harapan kami, anak-anak ini bisa tumbuh sehat, bersih, dan menjadi generasi salih yang membawa manfaat bagi lingkungan sekitarnya," ungkap Sutedjo.
Ia menambahkan, peserta sunatan merupakan siswa sekolah dasar dan tidak dipungut biaya sepeserpun. Selain layanan sunat gratis, setiap peserta juga mendapatkan paket perlengkapan seperti tas sekolah, baju koko, sarung, sandal, kopiah, celana sunat, serta uang saku.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Banjarnegara, Drs Indarto M.Si, yang hadir mewakili Bupati dr Amalia Desiana, mengapresiasi langkah Baznas yang terus berkontribusi dalam program pengentasan kemiskinan.
"Program-program Baznas sangat terasa manfaatnya, mulai dari pendidikan, kesehatan, hingga ekonomi masyarakat. Ini sejalan dengan visi daerah yaitu terwujudnya masyarakat Banjarnegara yang maju dan sejahtera," ujar Indarto.
BERITA02/07/2025 | baznasbna
PEMBUKAAN USAHA EKONOMI PRODUKTIF: KOMITMEN BANJARNEGARA UNTUK KEMANDIRIAN MASYARAKAT
Banjarnegara – Pemerintah Kabupaten Banjarnegara bersama Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menggelar kegiatan Pembukaan Usaha Ekonomi Produktif, yang bertempat di Aula Sasana Bhakti Praja, sebagai langkah nyata dalam menurunkan angka kemiskinan dan mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Acara ini dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan, Drs. Tulus Sugiharto, M.Si, yang hadir mewakili Bupati Banjarnegara.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Kami harap seluruh peserta mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh. Saat ini sudah zamannya pemasaran digital, silakan belajar pemasaran online dan manfaatkan fasilitas lengkap di PLUT (Pusat Layanan Usaha Terpadu),” ujarnya dalam sambutan.
KOMITMEN DAN PESAN DARI BAZNAS BANJARNEGARA
Ketua BAZNAS Kabupaten Banjarnegara, H. Sutedjo Slamet Utomo, SH., M.Hum, menyampaikan bahwa pelatihan ini telah disusun dengan seleksi yang ketat agar tepat sasaran.
“Gunakan bantuan peralatan usaha dengan sebaik-baiknya, jangan dijual. Pelatihan ini merupakan bagian dari program 100 hari kerja Bupati Banjarnegara, yang bertujuan memberdayakan masyarakat secara menyeluruh,” tegas beliau.
DAFTAR BANTUAN BAZNAS DALAM PROGRAM 100 HARI KERJA BUPATI BANJARNEGARA (S.d. Mei 2025):
Jenis BantuanJumlah Bantuan
Bantuan RTLH untuk 30 Rumah
Rp375.000.000
Pembuatan Huntara/Huntap Desa Ratamba
Rp200.000.000
Sembako untuk 1.700 Mustahik
Rp510.000.000
Bantuan Konsumtif untuk 1.376 PTT/THL
Rp688.000.000
Bantuan Ternak Kambing (60 ekor untuk 30 orang)
Rp200.000.000
Bantuan Peralatan Usaha Ekonomi Produktif (29 orang)
Rp81.700.000
Bantuan Kesehatan (pasien tidak mampu, hutang pengobatan, dll)
Rp74.000.000
Bantuan Kursi Roda untuk 10 orang
Rp14.500.000
Bantuan Guru TPQ, Madin, Ponpes, Marbot
Rp670.000.000
TOTAL
Rp2.813.200.000
PESERTA PELATIHAN USAHA:
Dawet Ayu: 20 orang
Fried Chicken: 10 orang
Montir Sepeda Motor: 8 orang
Barbershop: 10 orang
PENGEMBANGAN PRODUK BERBAHAN BAKU LOKAL:
Bolen Pisang – 10 orang
Tepung Bumbu Serbaguna – 10 orang
Kerupuk Singkong – 10 orang
Ternak Kambing – 10 orang
Seluruh peserta tersebar dari berbagai wilayah di Kabupaten Banjarnegara, mencerminkan komitmen daerah dalam memberdayakan masyarakat secara merata dan inklusif.
“Saya berharap pelatihan ini tidak hanya melahirkan pelaku usaha baru, tapi juga mengurangi angka kemiskinan di Kabupaten Banjarnegara secara nyata dan berkelanjutan,” pungkas Ketua BAZNAS Banjarnegara.
BERITA27/05/2025 | baznasbna
Sosialisasi Aplikasi Menara Masjid BAZNAS: Menuju Masjid Digital di Kabupaten Banjarnegara
Banjarnegara, Kamis 15 Mei 2025 — Dalam upaya mendorong digitalisasi manajemen masjid dan memperkuat peran masjid sebagai pusat aktivitas keummatan, BAZNAS Kabupaten Banjarnegara menggelar Sosialisasi Aplikasi Menara Masjid BAZNAS yang diikuti oleh para takmir masjid dari 20 kecamatan, masing-masing kecamatan diwakili oleh tiga orang takmir dan satu Penyuluh Agama Islam sebagai pendamping.
Acara ini berlangsung di Aula BAZNAS Kab Banjarnegara dan dihadiri langsung oleh Pimpinan BAZNAS Kabupaten Banjarnegara, serta menghadirkan narasumber dari internal BAZNAS sendiri.
Sambutan Ketua BAZNAS: Masjid Harus Siap Menyambut Era Digital
Dalam sambutannya, Ketua BAZNAS Kabupaten Banjarnegara menegaskan pentingnya pemanfaatan teknologi dalam pengelolaan masjid. Beliau menyampaikan:
“Aplikasi Menara Masjid adalah sarana penting untuk membantu masjid berkembang di era digital ini. Saya berharap semua masjid di Banjarnegara bisa menerapkan aplikasi ini agar lebih tertib dalam administrasi dan mudah dalam pelaporan.”
Praktik Langsung Penggunaan Aplikasi
Sesi sosialisasi dilanjutkan dengan pelatihan langsung cara penggunaan Aplikasi Menara Masjid, yang dibimbing oleh Saudara Haris Tri Windiarto, S.Kom, staf Sekretariat BAZNAS Banjarnegara dari Bidang Teknologi Informasi. Peserta dipandu secara teknis untuk:
Mendaftarkan data masjid secara online
Mengisi informasi kegiatan dan laporan masjid
Menggunakan fitur pelaporan dan pembinaan masjid
Antusiasme peserta terlihat dari banyaknya pertanyaan serta partisipasi aktif dalam sesi praktik. Para takmir masjid juga menyambut baik kehadiran aplikasi ini karena memberikan kemudahan dan transparansi dalam manajemen masjid.
Berjalan Lancar dan Penuh Antusiasme
Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dengan tertib dan lancar. Para peserta menyampaikan apresiasi atas inisiatif BAZNAS dalam mendorong transformasi digital masjid-masjid di Banjarnegara.
Melalui sosialisasi ini, diharapkan seluruh masjid di Kabupaten Banjarnegara dapat segera mengimplementasikan Aplikasi Menara Masjid sebagai bagian dari modernisasi tata kelola dan pelayanan umat.
???? Untuk informasi lebih lanjut terkait Aplikasi Menara Masjid, silakan hubungi BAZNAS Kabupaten Banjarnegara melalui tombol WhatsApp yang ada di bawah halaman
#BAZNASBanjarnegara #MenaraMasjid #DigitalisasiMasjid #MasjidCerdas #BanjarnegaraBerkah
BERITA15/05/2025 | baznasbna
Baznas Banjarnegara Serahkan Bantuan Rp200 Juta untuk Korban Tanah Bergerak di Desa Ratamba
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Banjarnegara menyerahkan bantuan sebesar Rp200 juta kepada warga terdampak tanah bergerak di Desa Ratamba, Kecamatan Pejawaran.
Bantuan disaerahkan oleh ketua Baznas Banjarnegara, Sutedjo Slamet Utomo SH M.Hum yang diterima langsung oleh Bupati dr Amalia Desiana, di Pringgitan rumah dinas bupati, Selasa (4/3/2025) Ketua Baznas, Sutedjo Slamet Utomo mengatakan, bantuan yang disalurkan sebesar Rp200 juta, terdiri atas Rp165 juta untuk pembangunan hunian tetap (Huntap) bagi warga yang kehilangan tempat tinggal, serta Rp35 juta dalam bentuk paket sembako.
Selain bantuan bagi korban bencana, kata Sutedjo pihaknya juga memiliki program berbagi rezeki selama bulan Ramadhan. Program ini mencakup bantuan dana sebesar Rp500 ribu untuk Pegawai Tidak Tetap (PTT), Tenaga Harian Lepas (THL), serta Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang belum menerima SK penetapan.
Selain itu, Baznas juga akan menyalurkan 1.500 bingkisan kepada masyarakat yang membutuhkan. “Melalui program ini, kami berharap dapat membantu meringankan beban masyarakat, baik yang terdampak bencana maupun mereka yang masih berjuang dalam kondisi ekonomi yang sulit,” ujar Sutedjo.
Sementara itu Bupati Banjarnegara, dr Amalia Desiana, mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi langkah Baznas yang terus berperan aktif dalam kegiatan sosial dan kemanusiaan. Ia berharap Baznas dapat semakin bersinergi dengan pemerintah pusat agar kegiatan-kegiatan yang dilakukan tidak hanya bersifat tematik, tetapi juga memiliki aspek sub-tematik yang lebih luas dan berkelanjutan.
Selain itu, Bupati juga menyoroti pentingnya perhatian terhadap guru ngaji yang butuh dukungan dari pemerintah. Baznas Banjarnegara menyerahkan bantuan sebesar Rp200 juta kepada warga terdampak tanah bergerak di Desa Ratamba, Kecamatan Pejawaran. Ia menegaskan bahwa kesejahteraan para tenaga pendidik agama harus menjadi perhatian karena mereka memberikan kontribusi dalam membangun karakter generasi muda Banjarnegara. “Kami juga mengucapkan terima kasih atas kepedulian Baznas kepada tenaga non-PNS.
Ini sangat berarti bagi mereka terutama untuk mencukupi kebutuhan menjelang Lebaran. Kami berharap masyarakat Banjarnegara bisa hidup lebih aman, nyaman, bahagia, dan sejahtera,” tambahnya. Bupati Amel juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi dalam upaya pemulihan dan pembangunan daerah, serta memberikan masukan agar Banjarnegara bisa segera bangkit dan terlepas dari berbagai permasalahan yang selama ini dihadapi. “Dengan semangat gotong royong dan kepedulian bersama, diharapkan kesejahteraan masyarakat Banjarnegara dapat terus meningkat, serta bencana serupa dapat diantisipasi dengan lebih baik di masa mendatang,” pungkas Amel.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Sekretaris Daerah Banjarnegara, Drs Indarto MSi, serta sejumlah pejabat dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPKPLH). Kekompakan para stakholders ini menunjukkan sinergi nyata dalam membantu korban bencana alam serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat
BERITA04/03/2025 | baznasbna
BAZNAS RI Diganjar Elshinta Award 2025 atas Kolaborasi Bisnis Unggul
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI meraih penghargaan Elshinta Award 2025 dalam kategori Outstanding Business Collaboration. Penghargaan ini diberikan atas kontribusi BAZNAS dalam menjalin kerja sama yang bermanfaat dengan siaran Radio Elshinta.
Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., pada acara yang berlangsung di Gedung Antara Heritage Center, Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta Pusat, pada Rabu (5/2/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Ketua BAZNAS, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi kepada Radio Elshinta yang telah menjadi mitra penting dalam menyampaikan literasi dan komunikasi mengenai zakat kepada masyarakat.
"Elshinta adalah mitra kolaborasi yang luar biasa yang sangat membantu BAZNAS dalam literasi dan memberikan komunikasi kepada masyarakat, sehingga apa yang diraih BAZNAS saat ini rata-rata naik 30 persen," tutur Kiai Noor.
Kiai Noor berharap kerja sama yang terjalin dengan Radio Elshinta dapat terus berlanjut, dan agar media ini tetap aktif menyebarkan informasi serta edukasi mengenai zakat yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
“BAZNAS RI akan terus berkolaborasi dengan media, salah satunya Radio Elshinta. Kami sangat percaya dengan Elshinta karena selama ini terus memberikan perkembangan informasi sehingga mendapat apresiasi dari masyarakat,” tambah Kiai Noor.
Selain itu, Kiai Noor juga menyoroti bahwa dalam beberapa tahun terakhir, BAZNAS kerap memperoleh penghargaan baik tingkat nasional maupun internasional, yang menunjukkan kinerja lembaga zakat nasional ini yang mengelola zakat dengan prinsip "3A": Aman Syar'i, Aman Regulasi, dan Aman NKRI.
kontributor: meisa
editor: mas
BERITA12/02/2025 | Humas
Komisi VIII DPR RI Apresiasi Kinerja BAZNAS dan Dorong Pencapaian Target Penghimpunan ZIS-DSKL 2025
Komisi VIII DPR RI mengapresiasi hasil yang diraih oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) pada tahun 2024 dan mendorong agar lembaga tersebut dapat mencapai target penghimpunan zakat, infak, sedekah (ZIS), serta dana sosial keagamaan lainnya (DSKL) pada tahun 2025.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, H. Abdul Wachid, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan BAZNAS dan Badan Wakaf Indonesia (BWI) di Gedung Nusantara II DPR RI, Jakarta. Turut hadir Ketua Komisi VIII DPR RI, H. Marwan Dasopang, Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., dan para perwakilan fraksi Komisi VIII DPR RI.
“Komisi VIII DPR RI mengapresiasi capaian dan target kinerja tahun 2024 dan selanjutnya mendesak pada Badan Amil Zakat Nasional untuk mencapai target capaian pengumpulan ZIS-DSKL tahun 2025,” ujar Abdul Wachid.
Abdul Wachid juga mengungkapkan, BAZNAS RI perlu menyusun proyeksi pengumpulan nasional untuk tahun 2025 yang mencakup nilai sebesar Rp13.335.447.759.280,- dalam neraca dan Rp38.728.180.331.998,- di luar neraca, sehingga total proyeksi pengumpulan mencapai Rp50.063.628.901.276,-.
Selain itu, Abdul Wachid juga mengingatkan BAZNAS untuk memastikan pelaksanaan program prioritas tahun 2025 dapat memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat yang membutuhkan.
“Program prioritas BAZNAS tahun 2025 antara lain penguatan layanan kesehatan di 34 provinsi, BAZNAS microfinance, kampung zakat, santripreneur, beasiswa BAZNAS, Zchicken, Zmart, rumah layak huni, pengentasan kemiskinan ekstrem dan stunting, serta BAZNAS Tanggap Bencana,” ucap Abdul Wachid.
Abdul Wachid juga mendorong BAZNAS untuk menyusun strategi guna mengoptimalkan potensi zakat agar target penghimpunan ZIS-DSKL dapat tercapai dan mendukung program prioritas yang juga berperan dalam kegiatan kemanusiaan di negara lain.
Sementara itu, Ketua Komisi VIII DPR RI, H. Marwan Dasopang juga memberikan apresiasi terhadap program penyaluran BAZNAS yang dirasakan tepat sasaran, terutama bagi masyarakat kurang mampu.
“Di berbagai kabupaten sudah menunjukkan kinerja BAZNAS dan sebagian besar sudah menyasar masyarakat miskin. Dari laporan yang kami terima, sudah menyasar lebih dari satu juta masyarakat miskin dan membantu mengurangi angka kemiskinan kita,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., mengungkapkan rasa syukurnya atas capaian BAZNAS dalam mencapai target penghimpunan ZIS-DSKL tahun 2024, yang memberikan manfaat bagi kalangan menengah ke bawah.
“Alhamdulillah capaian BAZNAS di tahun 2024 mendapat apresiasi dari Komisi VIII DPR dan mereka akan mendukung apa yang dilakukan BAZNAS di tahun 2025,” kata Kiai Noor.
“Dan yang tak kalah penting adalah tadi ada keputusan, mudah-mudahan nanti bisa dilaksanakan bersama yaitu amil-amil zakat di lingkungan BAZNAS adalah amil zakat negara. Dengan demikian negara hadir dalam rangka untuk memperkuat zakat, infak, sedekah, untuk pengentasan kemiskinan dan kesejahteraan umat,” tambahnya.
Acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pimpinan dan jajaran BAZNAS RI, seperti Hj. Saidah Sakwan, Prof. Dr. H. Zainulbahar Noor, SE, H. Rizaludin Kurniawan, M.Si, KH Acmad Sudrajat Lc MA CFRM, dan para Deputi serta pimpinan bidang lainnya.
Kontibuor : Naya
Editor : nov
BERITA12/02/2025 | Humas
Dukungan untuk Gaza Terus Mengalir, BAZNAS RI Ajak Masyarakat Perkuat Bantuan
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI bersama Lembaga Amil Zakat (LAZ) dan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di Indonesia menegaskan komitmennya untuk membantu pemulihan Gaza. Selain itu, mereka juga mengajak masyarakat untuk terus memberikan dukungan bagi warga Palestina yang terdampak konflik.
Dalam kesempatan tersebut, BAZNAS mengungkapkan bahwa bantuan kemanusiaan yang telah disalurkan mencapai Rp120 miliar, dengan jumlah penerima manfaat lebih dari 407.350 warga Palestina dan masih bertambah.
Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., dalam rapat koordinasi khusus yang digelar di Jakarta baru-baru ini menyampaikan bahwa dukungan Indonesia untuk Palestina memiliki dampak yang besar di mata dunia.
"Ini membuktikan bahwa Indonesia hadir di Palestina, Indonesia hadir di Gaza. Secara politis, kekuatan umat Islam di Indonesia cukup besar di mata internasional," ujarnya.
Meski jumlah bantuan dari masyarakat Indonesia tidak sebesar beberapa negara Arab, Kiai Noor menegaskan bahwa kehadiran umat Islam Indonesia tetap sangat dibutuhkan.
“ Mungkin kita kalah dengan negara-negara Arab dalam membangun Gaza, tetapi kekuatan umat Islam Indonesia sangat dibutuhkan oleh masyarakat Palestina, artinya kekuatan umat Islam Indonesia sangat berpengaruh," katanya.
Ia juga menanggapi isu mengenai rencana pemindahan warga Gaza yang pernah disampaikan oleh Presiden AS.
“ Maka kehadiran semua negara, termasuk juga Indonesia ini sangat penting dalam rangka untuk membuktikan Gaza tidak dibiarkan oleh umat Islam Indonesia dan umat-umat yang lain di seluruh dunia, karena saya yakin umat non-muslim pun banyak yang peduli terhadap nasib Gaza," tuturnya.
Selain itu, ia menyoroti rencana Malaysia dalam membangun sejumlah fasilitas publik di Gaza, yang sejalan dengan rencana BAZNAS RI.
“ Saya dengar Malaysia juga akan membantu Gaza. Malaysia melalui perdana menterinya Prof. Dr. Anwar Ibrahim menyampaikan akan membangun rumah sakit, sekolah, dan masjid persis yang kita cita-citakan. Nilai nominalnya sekitar Rp400 miliar, kira-kira sama dengan yang kita cita-citakan," kata Kiai Noor.
Sementara itu, Pimpinan Bidang Koordinasi Nasional BAZNAS RI, KH Acmad Sudrajat Lc MA CFRM, menegaskan bahwa momen pascaperang harus dimanfaatkan untuk membangun kembali Gaza.
“ Kami menyambut kondisi pascaperang ini, maka kita melakukan koordinasi strategi bersama pemerintah Indonesia, karena suasananya berbeda, kalau masih perang kita tidak bisa berbuat apa-apa. Gencatan senjata ini harus kita manfaatkan untuk membangun kawasan Indonesia di Gaza," katanya.
Ia pun berharap upaya bersama ini dapat berjalan dengan lancar.
“ Karena itu kita semua berkumpul di bulan yang baik ini, bulan Syakban, semoga niat baik yang kita lakukan Allah mudahkan dan Allah kasih kita kesempatan untuk bersama-sama ke Gaza. Kita berharap rencana pembangunan bisa berjalan dengan lancar," tambahnya.
Kontributor : Najwa Najihah
Editor : pu3
BERITA12/02/2025 | Humas
BAZNAS Selenggarakan Forum Internasional, Galang Sinergi Kemanusiaan Global Bagi Palestina
JAKARTA - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Republik Indonesia mengadakan BAZNAS International Forum (BIF), sebuah inisiatif strategis untuk memperluas jaringan kerja sama internasional dan memperkokoh solidaritas kemanusiaan global, khususnya dalam mendukung Palestina.
Forum ini bertujuan untuk mempertemukan berbagai organisasi kemanusiaan dari berbagai belahan dunia dalam rangka meningkatkan kolaborasi dan mendiskusikan langkah-langkah konkret untuk mengatasi krisis kemanusiaan yang terus berlanjut.
Acara yang dilaksanakan pada beberapa waktu lalu ini dibuka secara resmi oleh Menteri Agama RI, Prof. Dr. Nasaruddin Umar, MA, bersama dengan Wakil Menteri Luar Negeri RI, Anis Matta.
Selain itu, forum ini turut melibatkan sejumlah mitra kemanusiaan internasional yang berpengaruh, seperti Bayt Zakat Al Azhar, Mishr Al Kheir, Shunna Al Hayat, Jordan Hashemite Charity Organization (JHCO), UNRWA, dan Islamic Solidarity Fund (ISF) OIC, yang semuanya memiliki komitmen besar dalam mendukung upaya kemanusiaan untuk Palestina.
Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA, menjelaskan bahwa forum ini merupakan langkah penting dalam memperluas aliansi kerja sama global untuk mendukung Palestina dan memperkuat peran BAZNAS dalam upaya kemanusiaan internasional.
“Melalui forum ini, kami berupaya menjalin lebih banyak kemitraan strategis dengan berbagai lembaga internasional, sehingga bisa memperluas ruang bagi donatur dan mitra internasional untuk berkontribusi secara langsung dalam membantu Palestina,” ujar Prof. Noor.
Lebih lanjut, Prof. Noor menegaskan bahwa forum ini akan memberikan kesempatan kepada peserta untuk mendalami isu-isu kemanusiaan yang tengah dihadapi oleh Palestina dan negara-negara lainnya yang membutuhkan bantuan.
BAZNAS, sebagai lembaga yang memiliki pengalaman dan jaringan internasional, berharap dapat memainkan peran penting dalam menjembatani kolaborasi antara negara-negara dan lembaga kemanusiaan di seluruh dunia.
Forum ini juga akan memfokuskan diskusinya pada agenda kerja sama antara BAZNAS dan Organisasi Kerja Sama Islam (OIC), yang diharapkan dapat memberikan kontribusi lebih dalam pengentasan krisis kemanusiaan.
Sekretaris Utama BAZNAS, Dr. H. Muchlis Muhammad Hanafi, Lc., MA, menyatakan bahwa forum ini akan menjadi tonggak penting dalam memperkuat eksistensi BAZNAS di dunia internasional.
“Kami berharap forum ini tidak hanya memperkuat kerja sama dengan mitra global, tetapi juga mengoptimalkan kontribusi kami dalam mendukung Palestina dan mengatasi masalah kemanusiaan yang mendalam,” jelas Dr. Muchlis.
Ia menambahkan bahwa BAZNAS berkomitmen untuk terus menjalin kerja sama dengan berbagai lembaga internasional dan lembaga amal besar lainnya, guna memastikan bahwa solidaritas kemanusiaan dapat terwujud secara nyata, tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga internasional.
“Kami yakin, dengan kolaborasi yang lebih luas, kita dapat memberikan bantuan yang lebih efektif dan mendalam bagi mereka yang membutuhkan di Palestina dan di berbagai belahan dunia,” ujarnya.
Sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kesadaran dan aksi global terhadap isu kemanusiaan, BAZNAS International Forum ini diharapkan akan menjadi platform untuk berbagi pengetahuan, memperkuat jaringan, serta memfasilitasi kerjasama yang lebih terstruktur antara berbagai aktor internasional. Forum ini juga bertujuan untuk mengembangkan solusi inovatif dalam membantu mereka yang terdampak oleh krisis kemanusiaan, khususnya di Palestina.
“Dengan adanya forum ini, kami berharap BAZNAS dapat memperkuat peran Indonesia sebagai negara yang peduli terhadap perdamaian dan kemanusiaan. Kami bertekad untuk terus berperan aktif dalam mendukung Palestina dan menciptakan dunia yang lebih adil dan damai,” tutup Dr. Muchlis.
Melalui BAZNAS International Forum, BAZNAS berharap dapat memperkuat kedudukannya sebagai aktor utama dalam solidaritas internasional dan mendorong lebih banyak lembaga serta individu untuk bergabung dalam misi kemanusiaan yang lebih luas dan berdampak.
Kontributor : Fikri Pratama
editor : Mutaqin
BERITA12/02/2025 | Humas
Ketua MPR RI Salurkan Bantuan Rp250 Juta Melalui BAZNAS untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi
Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, H. Ahmad Muzani, menyerahkan bantuan kemanusiaan sebesar Rp250 juta kepada Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI. Dana tersebut akan digunakan untuk mendukung pemulihan masyarakat terdampak erupsi Gunung Lewotobi di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Penyerahan secara simbolis dilakukan di Gedung BAZNAS RI, Jakarta, beberapa waktu lalu. Dalam acara tersebut, hadir Ketua BAZNAS RI Prof. Dr. KH. Noor Achmad MA, Ketua MPR RI H. Ahmad Muzani, Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama Prof. Dr. Phil. Kamaruddin Amin, Rahmat Mirzani Djausal, serta Ketua Umum Asosiasi Peternakan Pelindung Sapi Indonesia (APPSI) H. Dadang.
Ketua BAZNAS RI Prof. Dr. Noor Achmad MA mengungkapkan rasa syukur atas kepercayaan H. Ahmad Muzani yang kembali memberikan donasi melalui BAZNAS. Ia menyebut bahwa ini merupakan kali ketiga Ahmad Muzani menyalurkan bantuan melalui lembaga tersebut, setelah sebelumnya mendukung korban bencana di Palestina dan Sumatera Barat.
Donasi ini akan disalurkan melalui program BAZNAS Tanggap Bencana (BTB) yang dikenal andal dalam membantu masyarakat terdampak bencana, baik di dalam maupun luar negeri.
"BTB adalah program BAZNAS yang memiliki ketangguhan teruji, sering bekerja sama dengan BNPB. BTB selalu hadir dalam setiap bencana. Dan Insya Allah, amanah ini akan kami salurkan dengan sebaik-baiknya," pungkas Kiai Noor.
Ketua BAZNAS menyatakan bahwa dana ini akan digunakan untuk membangun kembali fasilitas umum seperti masjid, sekolah, dan rumah sakit di wilayah terdampak, serta menyediakan hunian sementara atau tetap bagi korban bencana.
Selain itu, penyerahan bantuan ini sekaligus menandai dimulainya penggalangan dana resmi oleh BAZNAS untuk bencana Gunung Lewotobi. Kiai Noor berharap inisiatif ini mendorong partisipasi masyarakat luas untuk ikut membantu.
Dalam sambutannya, Ahmad Muzani memuji BAZNAS sebagai lembaga terpercaya yang mampu mengelola bantuan kemanusiaan dengan baik. Ia juga mengajak masyarakat untuk turut serta memberikan dukungan kepada korban bencana melalui infak dan sedekah yang dikelola oleh BAZNAS.
"Gotong royong dan saling membantu adalah tradisi bangsa kita. BAZNAS telah menjadi jembatan yang terpercaya untuk menyalurkan bantuan kepada mereka yang membutuhkan," ucap Ahmad Muzani.
Ahmad Muzani menyebut bahwa dana bantuan tersebut bersumber dari hasil penjualan sapi. Ia berharap kontribusi ini dapat menginspirasi masyarakat untuk melihat potensi nilai ekonomi yang dapat disalurkan menjadi manfaat bagi sesama melalui lembaga yang amanah seperti BAZNAS.
"Semua bantuan yang kami berikan bersumber dari hasil penjualan sapi. Kami berharap kegiatan ini dapat menginspirasi masyarakat bahwa sapi memiliki nilai yang tinggi, dan melalui BAZNAS, hasil tersebut dapat disalurkan menjadi amal yang bermanfaat. Kami percaya BAZNAS adalah lembaga yang amanah, sehingga kita semua dapat menitipkan amal terbaik untuk membantu mereka yang membutuhkan," jelasnya.
Ahmad Muzani mengungkapkan bahwa gotong royong adalah kunci membantu saudara-saudara kita di masa sulit. Dengan bersama-sama, kita bisa meringankan beban mereka yang terdampak bencana, tutupnya.
BERITA12/02/2025 | Humas
Info Rekening Zakat
Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.
BAZNAS
Info Rekening Zakat
